Dengan laju pertumbuhan masyarakat yang semakin hari semakin cepat maka semakin sulit kita menemukan lahan terbuka untuk menjemur pakaian karena sudah tertutup oleh pembangunan rumah, padahal dengan menjemur pakaian di tempat terbuka kita dapat menjemur pakaian lebih banyak dan lebih cepat kering.
Dengan situasi seperti itu maka manusia berfikir bagaimana caranya agar pakaian yang telah dicuci dapat dijemur dalam jumlah banyak di tempat yang relatif kecil atau sempit, maka ditemukanlah cara baru menjemur pakaian dengan menggunakan jemuran lipat yang terbuat dari pipa alumunium atau besi, tetapi yang paling populer adalah jenis jemuran lipat yang terbuat dari alumunium karena selain bobotnya yang ringan juga mudah dalam perawatan, tidak seperti jemuran lipat yang terbuat dari besi yang mudah berkarat.
Dengan menggunakan jemuran jenis ini kita tidak perlu lahan yang terlalu luas, kita dapat menempatkannya di area dengan panjang 2m dan lebar 1m.
Keunggulan/kelebihan jemuran lipat alumunium:
Kekurangan jemuran lipat alumunium:
Tips memilih jemuran lipat alumunium
Tips merawat jemuran lipat alumunium:
Cara memperbaiki penyangga yang patah
Suatu saat penyangga jemuran ini akan patah karena faktor usia, untuk memperbaikinya lebih baik dengan mengganti yang patah dengan bahan yang sejenis, tetapi bila sulit untuk mendapatkannya maka kita dapat menggantinya dengan bahan kayu yang ukurannya sesuai.
Jenis kayu yang mirip dengan ukuran penyangga pada jemuran ini adalah kayu yang biasa dipakai untuk membuat atap dari genting (reng), setelah mendapatkan kayunya kita tinggal memotongnya sesuai dengan panjang penyangga lain yang sesuai, lalu lubangi pada tempat sekrup penyangganya setelah dipasang maka jemuranpun dapat dipergunakan lagi.
Dengan situasi seperti itu maka manusia berfikir bagaimana caranya agar pakaian yang telah dicuci dapat dijemur dalam jumlah banyak di tempat yang relatif kecil atau sempit, maka ditemukanlah cara baru menjemur pakaian dengan menggunakan jemuran lipat yang terbuat dari pipa alumunium atau besi, tetapi yang paling populer adalah jenis jemuran lipat yang terbuat dari alumunium karena selain bobotnya yang ringan juga mudah dalam perawatan, tidak seperti jemuran lipat yang terbuat dari besi yang mudah berkarat.
Dengan menggunakan jemuran jenis ini kita tidak perlu lahan yang terlalu luas, kita dapat menempatkannya di area dengan panjang 2m dan lebar 1m.
Keunggulan/kelebihan jemuran lipat alumunium:
- Ringan, sehingga mudah untuk dipindahkan.
- ukuran kecil, jadi tidak terlalu banyak memakan tempat.
- Terbuat dari bahan alumunium, tahan karat dan mudah dibersihkan.
Kekurangan jemuran lipat alumunium:
- Mudah lepasnya pipa dari penyangga karena hanya ditahan dengan satu buah sekrup.
- mudah Patahnya plat penahan kerenggangan
- Mudah terjatuhnya jemuran bila tertiup angin, hal ini terjadi karena bobot jemuran yang sangat ringan.
- mudah kotor oleh debu dan noda.
Tips memilih jemuran lipat alumunium
- Carilah yang terbuat dari pipa alumunium yang kuat, biasanya terlihat dari ukuran yang lebih besar.
- Carilah yang semua bahan pipanya terbuat dari alumunium
- Cobalah dahulu sebelum membeli apakah jemuran yang kita beli mudah untuk dioperasikan baik itu dilipat ataupun direnggangkan.
- Pilihlah yang ukurannya sesuai dengan luas tempat di rumah yang akan dipakai untuk jemuran.
Tips merawat jemuran lipat alumunium:
- Sebelum jemuran dipakai untuk menjemur pakaian bersihkanlah seluruh bagian jemuran dengan kain lembab untuk menghilangkan debu dan kotoran sehingga tidak mengotori pakaian yang akan dijemur.
- Hindari meletakkan pakaian yang berat (celana jeans, jaket) pada satu pipa jemuran karena akan membuat pipa tersebut melengkung bahkan bisa terlepas dari penyangganya, lebih baik dicampur dengan pakaian yang lebih ringan untuk mengurangi beban pada masing-masing pipa.
- Jangan meletakkan jemuran lipat di tempat yang sering terjadi tiupan angin karena bila pakaian yang berada pada jemuran tertiup angin maka jemuran akan ambruk, bila tidak ada tempat lagi maka masing-masing kaki penyangga diberi pemberat misalnya dengan mengikatkan batu pada kaki tersebut.
- Untuk membersihkan noda yang membandel pada alumunium pakailah cuka kemudian gosokkan pada permukaan yang kotor atau gunakan baking soda yang telah dicampur sedikit air lalu gosokkan dengan spon lembut pada noda tersebut.
Cara memperbaiki penyangga yang patah
Suatu saat penyangga jemuran ini akan patah karena faktor usia, untuk memperbaikinya lebih baik dengan mengganti yang patah dengan bahan yang sejenis, tetapi bila sulit untuk mendapatkannya maka kita dapat menggantinya dengan bahan kayu yang ukurannya sesuai.
Jenis kayu yang mirip dengan ukuran penyangga pada jemuran ini adalah kayu yang biasa dipakai untuk membuat atap dari genting (reng), setelah mendapatkan kayunya kita tinggal memotongnya sesuai dengan panjang penyangga lain yang sesuai, lalu lubangi pada tempat sekrup penyangganya setelah dipasang maka jemuranpun dapat dipergunakan lagi.
Post a Comment for "TIPS MERAWAT JEMURAN LIPAT ALUMUNIUM"
Silahkan berkomentar dengan kata-kata yang sopan, dilarang menyertakan link aktif. maaf, komentar tidak akan langsung dibalas karena Saya tidak selalu online. terimakasih atas kunjungannya.