Alat dan Bahan Membuat Sabun Cuci Batangan Alami Ganpa Gliserin

alat dan bahan membuat sabun batang, cara membuat sabun batang alami, cara membuat sabun batangan bening, cara membuat sabun cair, cara membuat sabun cair dari sabun batang tanpa gliserin, bahan membuat sabun mandi, cara membuat sabun mandi cair dari sabun batangan, cara membuat sabun mandi, Resep/formula

Alat dan Bahan Membuat Sabun Cuci Batangan Alami Ganpa Gliserin

Sabun cuci batangan adalah salah satu jenis sabun mandi yang paling populer. Sabun batangan memiliki banyak jenis, mulai dari yang mengandung antibakteri hingga yang berfungsi sebagai pelembap kulit. 

Sabun batangan terbuat dari campuran lemak nabati atau hewani. Sabun batangan memiliki pH lebih tinggi sehingga bisa menghilangkan kandungan minyak alami dari kulit. Hal ini akan menyebabkan tangan menjadi kering. 

Terdapat dua kelebihan  sabun batangan. yang pertama yaitu lebih efektif membersihkan kotoran yang terlihat karena bisa digosokkan ke seluruh permukaan kulit. Kelebihan yang kedua adalah lebih hemat dan memiliki harga yang lebih terjangkau. 

Di Indonesia terdapat beberapa merek sabun batangan yang terkenal Kojie San Pureganics Bengkoang Soap, Lifebuoy, Dettol, Nuvo, Nasa, dan Lux. 

Berikut ini Alat dan Bahan Membuat Sabun Cuci Batangan Alami Ganpa Gliserin.


Bahan baku:

  • Minyak kelapa yang bersih
  • Natrium hidroksida, juga dikenal sebagai lindi dan soda kaustik atau soda api
  • Garam halus (yang sudah menjadi tepung)
  • Bahan penambah volume produksi yaitu: Amylum oryzeae  atau dekstrin alba.
  • Minyak Cendana.


Peralatan:

  • Sebuah meja kerja dengan ukuran: panjang 2m, lebar 60cm, tinggi 70cm.
  • Sebuah timbangan yang mampu menimbang dengan berat maksimal 1kg.
  • Kompor
  • Ketel rebus ukuran 10-20 liter.
  • Ember kayu, tong kayu, atau wadah lainnya.
  • Kayu pengaduk.
  • Saringan dari kain putih biasa.
  • Satu buah gayung.
  • Piring kecil.
  • Sendok sayur.
  • Cetakan produksi yang terbuat dari kayu atau seng.
  • Kaleng atau botol besar untuk menyimpan minyak kelapa bahan baku sabun.
  • Stoples untuk menyimpan kaustik soda.
  • Baskom plastik untuk mencuci tangan.
  • Kain Serbet
  • Stoples untuk menyimpan garam halus (tepung garam)
  • Baskom untuk keperluan mencampur.


Formula:

  • 1Kg Minyak kelapa yang bersih
  • 50gr Kaustik soda
  • 12gr Garam halus
  • 25gr dekstrin
  • 1cc Minyak Cendana


Cara membuat

Persiapan: Bersihkanlah seluruh peralatan yang akan digunakan untuk mengolah dari kotoran atau debu, kemudian letakkanlah peralatan dan bahan-bahan tersebut di meja kerja dengan rapi, sedangkan peralatan yang berat seperti kompor, ketel atau ember letakkanlah di lantai.


Tahapan pengerjaan: 

1. Siapkanlah sebuah ketel rebus kemudian masukkanlah 50gr Kaustik soda dan 500cc Air mendidih. Siapkanlah kompor lalu nyalakan apinya, letakan ketel yang telah mengandung kaustik soda dan air di atasnya dan diamkan sampai kaustik soda mendidih.

2. Setelah kaustik soda mendidih masukkanlah minyak kelapa yang bersih sebanyak 1.000cc, aduk hingga rata.

3. Masukkanlah 12gr Garam halus dan 1cc Minyak cendana. Adyuk terus sampai seluruh campuran meyatu dengan rata, Apabila campuran sudah terlihat jernih dan tidak terlihat adanya minyak yang terapung berarti sabun cuci sudah dalam keadaan baik walaupun dalam kondisi setengah jadi.

4. Untuk menambah isi atau volume produksi maka masukkanlah ke dalam campuran di atas dengan "Aci" yang sudah dicampur dengan air.

5. Siapkan sebuah baskom kecil lalu isilah dengan Amylum atau Dekstrin 25gr Alba dan 50cc Air bersih. Campurkan kedua bahan tersebut dengan cara diaduk di dalam baskom kecil, setelah keduanya tercampur lalu masukkan ke dalam ketel rebus kemudian diaduk lagi agar menyatu dengan bahan-bahan yang ada di dalam ketel.

Siapkan cetakan lalu olesi dinding cetakkan dengan menggunakan lilin agar setelah sabun mengeras tidak menempel pada cetakan. Masukkan campuran dari ketel ke dalam cetakkan  lalu diamkan sampai mengering selama dua atau tiga hari.

6. Apabila sabun sudah mengering dan keras maka sabun sudah dapat dikemas dan dipakai. Apabila sampai tiga hari sabun tidak mengeras maka dapat ditambahkan waktu tiga hari lagi sampai sabun menjadi benar-benar kering dan padat, apabila dalam jangka waktu tersebut sabun tidak kering dan keras maka pembuatan sabun gagal tetapi sabun tersebut masih bisa dipakai untuk mencuci piring, gelas dan lain-lain.

7. Untuk sabun yang sudah mengeras maka dapat dilanjutkan dengan melepaskan sabun dari cetakannya. Bungkuslas sabun dengan kertas minyak agar tidak lengket ke kemasan lalu bungkus dengan kertas yang agak tebal.

Catatan: Perlu diperhatikan bahwa untuk membuat sabun ini gunakanlah bahan-bahan yang sedikit dulu sebagai bahan percobaan, jadi apabila terjadi kegagalan produksi maka tidak akan terlalu menghabiskan banyak biaya.


Sumber: Blog Industri Rumah Tangga, "Cara Membuat Sabun Cuci batangan", Link https://cara-membuat-sendiri.blogspot.com/2013/06/cara-membuat-sabun-cuci.html

Post a Comment for "Alat dan Bahan Membuat Sabun Cuci Batangan Alami Ganpa Gliserin"