Cara Menggunakan Mesin Cuci Front Loading dan Top Loading Satu Tabung (otomatis)

Penggunaan mesin cuci sekarang ini sudah menjadi sesuatu tang dibutuhkan oleh hampir setiap rumah tangga. penggunaannya yang praktis membuat mudah pekerjaan Anda sehari-hari.

Cukup dengan menekan tombol, maka mesin cuci akan melakukan kegiatan yang sebelumnya hanya bisa dilakukan oleh manusia. Mesin ini akan membersihkan pakaian kotor Anda dengan waktu yang relatif singkat. Secara umum, mesin cuci bisa membersihkan pakaian dengan gerakan mesin cuci itu sendiri.
Untuk mesin cuci semi otomatis seperti mesin cuci top loading dengan dua tabung, perbedaannya terletak pada proses pemerasan (spinning) yang dilakukan di tabung kedua.
Saat tombol pilihan ditekan maka mesin cuci akan mengenali mode yang Anda pilih. Secara otomatis mesin cuci akan menentukan lamanya pencucian, pengaturan pemberian deterjen dan pemutih, serta gerakan pencucian apakah keras atau lembut. Jika Anda menekan siklus pencucian cepat (quick wash) maka secara otomatis mesin mencuci dengan suhu sekitar 40 derajat dan dalam waktu kurang lebih 30 menit.

Pilihan type pencucian pada mesin cuci front loading lebih bervariasi, oleh sebab itu harga mesin cuci front loading biasanya lebih mahal jika dibandingkan mesin cuci top loading. Setelah Anda menekan tombol Start, mesin akan mulai beroperasi membersihkan pakaian yang kotor di dalamnya dengan bertahap.

Berikut ini kami jelaskan cara kerja mesin cuci front loading dan top loading dengan satu tabung (otomatis) yang dikutip dari situs www.sharp-indonesia.com.


1. Mengisi dan mencampur air dengan deterjen

Air dialirkan dari selang pengisian ke tabung cuci dan Anda harus mencampurnya dengan deterjen dari dalam laci deterjen. Cara kerja mesin cuci front loading dan top loading dalam mengisi tabung agak berbeda. Jika mesin front loading secara otomatis akan menentukan jumlah air yang masuk, mesin top loading biasanya memiliki sensor pengisian.


2. Mencuci dan mengucek

Pada tahap ini, pakaian akan diputar secara bolak balik ke segala arah untuk melepaskan noda yang melekat pada pakaian. Proses ini digerakkan oleh sumber tenaga berupa motor listrik. Pada mesin cuci top loading, motor listrik tersebut menggerakkan pulsator yang letaknya di bagian bawah tabung pencuci. Sementara, pada mesin cuci front loading, gerakan ini ditimbulkan dari gerakan/putaran tabung secara keseluruhan.


3. Pembilasan

Setelah mesin selesai dengan proses pencucian, maka air bekas pencucian akan dikeluarkan melalui selang. Pada proses pembilasan, mesin akan mengisi tabung dengan air bersih dan kembali memutar pakaian untuk memastikan deterjen terbilas oleh air dan tidak tertinggal di kain.


4. Berputar untuk memeras pakaian

Pada bagian ini, tabung mesin cuci berputar dengan cepat antara 400 hingga 800 rpm (putaran per menit). Semakin cepat tabung mesin cuci berputar, maka akan semakin cepat pakaian kering.


5. Mengeringkan

Untuk beberapa jenis mesin cuci tertentu yang memiliki tabung pengering dalam 1 tabung, siklus akan dilanjutkan dengan proses pengeringan menggunakan suhu tertentu.

Sedangkan untuk mesin cuci top loading dua tabung, proses ini akan dilakukan pada tabung pengering tanpa proses penanasan. pakaian yang telah dibilas akan diputar dengan menekan tombol spin.

Sumber: https://www.sharp-indonesia.com/ind/article/detail/241/tata-cara-penggunaan-mesin-cuci-yang-benar

Post a Comment for "Cara Menggunakan Mesin Cuci Front Loading dan Top Loading Satu Tabung (otomatis)"