TIPS MERAWAT PAKAIAN

Pakaian adalah barang yang setiap hari kita pakai, oleh karena itu haruslah dirawat agar selalu terjaga kualitasnya, ada beberapa jenis pakaian yang tahan lama meski dipakai beberapa waktu tetapi ada pula yang mudah rusak atau berkurang kualitasnya pada saat pemakaian awal.  Mungkin untuk pakaian yang mahal ada beberapa trik yang harus dilakukan untuk merawatnya, agar pakaian anda terjaga keindahannya maka anda harus tau karakteristik bahan yang digunakan agar tau cara merawatnya.


Bahan pakaian yang kita pakai terdiri dari bermacam-macam jenis, oleh karena itu cara perawatannyapun berbeda-beda, berikut ini cara perawatan pakaian menurut jenis bahan yang dipakai:

Bahan katun
Adalah bahan yang lembut saaat dipakai, bahan jenis ini dapat dipakai sehari-hari dan cocok sekali dipakai pada iklim tropis seperti di Indonesia karena sifatnya yang dapat menyerap keringat yang dikeluarkan oleh badan meskipun jenis katun ini sangat mudah sekali kusut dan tidak perlu perawatan yang khusus. Terdapat beberapa jenis katun yang ada di indonesia, beberapa sifat yang membedakannya adalah dari kandungan katunnya, di bawah ini beberapa jenis katun yang  umum beredar di pasaran:
  • Gingham, bersifat ringan tapi kuat, umumnya dipakai pada pelindung seperti: sarung bantal dan guling, seprei, dan sebagai bahan pelengkap peralatan rumah tangga.
  • Katun madras, bahan ini enak dipakai tetapi mudah sekali kusut.Chambray, keunggulan bahan ini adalah mudah dijahit, dari yang berbobot ringan sampai yang sedang sangat nyaman dipakai, bahan jenis ini sering digunakan untuk kemeja dan pakaian anak-anak.
  • Lawn, bahannya halus dan mudah menyerap keringat, dan cocok sekali digunakan untuk blus, kerah yang lembut, dan manset lengan.
  • Poplin, mempunyai daya serap tinggi dan bisa digunakan untuk kemeja, blus, dan gaun terusan.
Bahan wol, 
Bahan wol sangat nyaman saat dipakai dan serba guna. umumnya dipakai untuk bahan dasar mantel dan baju hangat karena dapat menyerap lembab, tahan api, tidak tembus air, dan elastis. Cara merawat bahan wol adalah pada saat meyetrikanya, gunakanlah kain yang lembab kemudian setrikalah dari bagian dalam pakaian agar bahan tidak menjadi mengkilap. bila kita menyetrikanya langsung pada bagian luar kain maka baju akan melar dan berubah bentuknya, jenis bahan wol yang umum digunakan sebagai bahan pakaian adalah:
  • Worsted, bahan ini sangatlah awet dan tahan lama dan tidak mudah melentur.Challis, bahan yang ringan,lembut, sehingga mudah dalam perawatan.
  • Gabardine, Ciri khas dari jenis wol ini adalah tahan air, biasanya digunakan untuk mantel, rok, celana panjang.
  • Wol halus dan ringan, jenis bahan ini tahan kusut, dan dipakai untuk pembuatan rok, gaun terusan, dan blus.
  • Single jersey, bahan jenis ini biasa digunakan untuk pakaian sehari-hari karena sangat enak saat dipakai, memiliki serat yang vertikal di bagian luar dan horisontal di bagian dalam.
Bahan linen dan sutera
Bahan linen sejuk dipakai dan mudah menyerap keringat jadi sangat cocok untuk dipakai pada iklim panas. bahan linen sangat mudah sekali kusut saaat dipakai oleh karena itu untuk menghindarinya bahan linenpun dicampur dengan jenis bahan yang lain seperti sutra. Bahan sutera sangatlah halus dan ringan, oleh karena itulah sebuah blus yang terbuat dari 100% bahan sutera dapat tergenggam dalam satu genggaman tangan. Harga dari bahan sutera ini sangatlah mahal karena selain pengolahannya yang sulit jenis bahan ini sangatlah bermutu tinggi dan berpenampilan mewah bagi siapa saja yang memakainya. Bahan sutra juga dapat dicampur dengan bahan jenis lain seperti: wol, katun, linen. Untuk menjaga warna dan tekstur bahan tetap terjaga maka kain sutra dan campurannya diusahakan pada saat mencuci gunakanlah sampo atau deterjen khusus, cara menjemurnya adalah dengan mengangin-anginkan saja dan terlindung dari panas matahari secara langsung. Saat menyetrika gunakanlah derajat panas yang sesuai yaitu menggunakan stelan "silk"
pada pengatur temperatur setrika yang kita pakai serta gunakanlah kain lain sebagai pelapis yang diletakkan di atas kain sutera agar panas setrika tidak langsung mengerap ke bahan. Bahan linen dan sutra dan campurannya yang umum dipakai:
  • Linen, bahan ini kuat dan dapat menyerap keringat, digunakan untuk bahan kemeja dan rok.Campuran sutra dan linen, ciri-ciri dari bahan ini adalahpada bahan rok dan gaun.
  • Crepe de chine, mempunyai berat yang sedang sehingga dapat jatuh dengan lembut. Bahan ini dipakai untuk  blus dan pakaian dalam.
  • Noil, bahan sutera dengan bintik-bintik kecil pada seratnya.
  • Shantung, adalah bahan sutra yang bertekstur kasar, digunakan untuk bahan pembuat kemeja dan gaun.
Bahan sintetis,
Bahan sintetis berbeda dengan bahan katun yang terbuat dari serat tumbuhan, bahan sintetis bersifat tidak menyerap keringat sehingga tidak cocok bila digunakan pada siang hari. jenis sintetis  seperti polliester, nilon, dan akrilik mempunyai keistimewaan yaitu bahannya awet dan tidak mudah kusut sehingga perawatannyapun mudah sehingga kualitas warnanya tetap terjaga. sedangkan bahan sintetis seperti rayon mampu menyerap keringat tetapi sangat mudah kusut dan mengkerut. beberapa jenis bahan sintetis yang umum dipakai adalah:
  • Crepon, berbahan halus, nyaman dipakai, dan lembut. biasanya digunakan untuk blus. 
  • Viscos, Berbahan lembut dan anti ngengat umumnya digunakan untuk kain rok dan blus.
  • Poliester crepe, bahan ini anti kusut dan tahan lama, digunakan pada pakaian seperti: pakaian dalam, blus, gaun, dan pakaian malam.
  • Microfibre, ciri dari bahan ini adalah tenunannya yang padat dan kuat sehingga sering digunakan pada pembuatan jas dan blazer.
  • Asetat, bahan ini mirip viscos, karena kekuatannya sehingga sering digunakan untuk pakaian olahraga.

Post a Comment for "TIPS MERAWAT PAKAIAN "