Cara Mematangkan Buah Sawo Agar Manis dan Matang Sempurna

Sawo manila (Manilkara zapota) adalah pohon buah yang berumur panjang. Pohon dan buahnya dikenal dengan beberapa nama seperti sawo (Ind., Jw.), sauh atau sauh manila, atau ciku (Mly.).  Buah ini sangat unik, karena terasa manis apabila matang setelah dipetik, atau dengan kata lain dengan melalui proses pemeraman atau diimbu, Embu (Jawa), Peuyeum (Sunda), atau mendam.

Petani Sawo akan memetik buah sawo saat ukuran dan usia sawo sudah sempurna namun masih dalam keadaan mentah/keras. Selanjutnya akan dilakukan Pemeraman.

Mematangkan buah sawo adalah dengan pematangan buah secara tidak langsung, yakni dengan melakukan pemeraman buah . Hal ini harus dilakukan dengan benar agar buah sawo manis dan matang secara sempurna.
Buah Sawo
Sebelumnya, untuk menjaga kesempurnaan pematangan, jagalah sawo dari kerusakan. Saat memanen pastikan buah sawo tidak jatuh ketanah karena hal ini akan menyebabkan buah sawo tidak akan bisa matang secara sempurna. Pastikan juga anda membersihkan bagian kulit agar bersih dari kotoran dan getah, anda dapat melakukannya dengan sikat halus.

Setelah anda melakukan semua hal di atas, susunlah buah sawo pada area yang rata, jemur buah sawo di bawah sinar matahari langsung selama 1 hari, jika matahari tertutup awan anda bisa lakukan penjemuran selama 1,5 hari.

Buah sawo yang sudah dijemur selanjutnya sudah dapat dilakukan proses pemeraman. Siapkan kardus bekas, lalu masukkan buah sawo ke dalam kardus dan susun dengan baik. Pastikan suhu kardus normal dan hangat, lalu tutup kardus dengan rapat. Selanjutnya anda tinggal menunggu buah matang selama 3- 4 hari.

Post a Comment for "Cara Mematangkan Buah Sawo Agar Manis dan Matang Sempurna"